logo-raywhite-offcanvas

05 Dec 2017

Ray White Principals and Marketing Conference 2017 (26 – 28 November 2017)

Ray White Principals and Marketing Conference 2017 (26 – 28 November 2017)

Sebagai penutup dan akhir dari berbagai rangkaian perayaan anniversary Ray White Indonesia yang ke-20, Ray White menyelenggarakan Principals & Marketing Conference pada tanggal 26-28 November 2017.  Acara digelar di Crowne Plaza Hotel, Bandung dengan tema, ” When you focus on possibilities, you'll have more opportunities”.

Adapun inti acara yang dihadiri oleh 80 Principals & Manager, serta lebih dari 100 Marketing Ray White se-Indonesia ini adalah untuk mempersiapkan Ray White Group dalam menyongsong tahun 2018 agar lebih baik lagi, serta dari segi strategi bisnis, dan mental dari para pelaku bisnis. Mempersiapkan berbagai terobosan yang baru, yang dapat menungjang kinerja seluruh lapisan Ray White Group.

Conference selama 3 hari tersebut, diisi oleh berbagai presentasi dari CEO, BDE, Principals, Professional Motivators, serta Social Media Influencer ternama. Acara hari pertama dibuka dengan Calendar of Events oleh Ronaldo Purnama (Business Development of Ray White Indonesia), sebagai kilas balik seluruh aktifitas / berbagai events Ray White selama tahun 2017. Dilanjutkan dengan Opening Remarks dari Bapak Johann Boyke Nurtanio (CEO of Ray White Indonesia). Beliau memberikan inspirasi kepada para peserta agar lebih semangat lagi untuk mencapai hasil yang lebih baik lagi di tahun 2018, serta memberikan kesimpulan terhadap pencapaian Ray White hingga saat ini, dimana dalam 3 tahun terakhir merupakan tahun yang menantang bagi para pelaku usaha, hampir di semua sektor terdampak pelemahan ekonomi dunia termasuk di Indonesia, akan tetapi kita harus tetap memiliki antusiasme dan determinasi untuk selalu bekerja keras, berpikir positif, inovatif, dan kreatif dalam mengatasi kondisi pasar yang kurang bersahabat.

Agenda selanjutnya diisi dengan sesi Workshop dari Bayu Pradiya (Business Trainer, Facilitator, Coach – MDI Training & Consulting), dengan mengangkat tema “Effective Leadership”. Acara menarik lainnya, yaitu Harvard Leadership Group Discussion. Diskusi ini terbagi menjadi beberapa kelompok, dengan tujuan agar dapat memaksimalkan produktivitas para peserta, mendorong untuk melakukan inovasi, dan mendapatkan keunggulan yang kompetitif bagi kinerja di Ray White Group. Melalui diskusi yang dinamis ini, setiap peserta akan mempelajari teori dan praktek terbaik bagi kepemimpinan masing-masing untuk membantu perserta dalam menghadapi tantangan yang kompleks dan memanfaatkan peluang yang muncul.

Hari kedua dimulai dengan presentasi dari Claudia Natassa (Public Relations of Ray White Indonesia), dengan tema “Public Relations, Social Media, and Photography – How to Make it Work in Everyday Life of Ray White“, dan dilanjutkan oleh sesi Harvard Leadership Academy Experience, dari Bapak Johann Boyke Nurtanio, yang membahas mengenai “Empowering Employees to Deliver Superior Customer Service, Oberoi Hotels Case Study”. Harvard Leadership Academy Experience selanjutnya dibawakan oleh Ibu Sari Dewi (CEO of Loan Market), mengenai “Attracting and Hiring Talent; Recruitment of a Star Case Study”; dan yang dilanjutkan oleh Vincentius Christopher.

Acara dilanjutkan dengan sesi teknologi yang dibawakan oleh Hendra Sasmita (General Manager of Ray White Indonesia), dengan tema “How to Get Your Team to Adopt Technology”. Dimana pada saat ini peran teknologi sangat penting bagi bisnis, termasuk bisnis properti. Dengan teknologi, akan membantu kita dalam berjualan dan menciptakan awareness dari publik melalui digital. Sesi selanjutnya adalah Panel Discussion oleh para Principals dan Manager, yaitu Hengkie Husada (Principals Ray White Kelapa Gading Barat), Sri Wahyuni (Manager of Ray White Menteng), Charlie Febrianto (Manager of Ray White Menteng), dan Swan (Principal of Ray White Priority Menteng Bintaro).

Presentasi selanjutnya dibawakan oleh Astrid Tania (Marcom Manager of Ray White Indonesia), membahas mengenai “Marketing Plan 2018 – Integrating Social Media & Technology in Marketing Program”, dimana membahas agar program Marketing di tahun 2018 sudah harus terintegrasi dengan sosial media dan teknologi, lalu sesi dari Bapak Johann Boyke Nurtanio mengenai “Business Layers” dan sesi dari Ibu Sari Dewi yang membahas mengenai “Business Plan”, dimana sebagai leaders harus memiliki fondasi terhadap bisnis yang mereka lakukan agar tetap terstruktur. 

Sesi berikutnya mengenai teknologi yang dibawakan oleh Hendra Sasmita, lalu dilanjutkan dengan sesi dari salah satu Top Principal, Jarot Prabowo (Ray White Tebet), dengan tema “Know Your Market; Creating Your Action Plan to Increase Your ME Knowledge”. Dimana strategi yang dilakukan oleh beliau adalah untuk senantiasa mengelola database, monitor promosi, dan maintain market yang melihat listing di pasar. Selain itu agar menjaga kualitas inspect, rajin melakukan vendor report, dan menangani objections.

Dilanjutkan dengan panel discussion sesi pertama oleh Ibu Alfia Rahmaniar (Principal of Ray White Emerald Avenue Bintaro) dan Wilson Ho (Principal of Ray White Prestige, Kelapa Gading), dengan tema “How to Win the Recruitment Wars” (How can principals compete and win the recruitment wars in the age of signing bonuses and agent poaching?), moderator oleh Trisna Yany (Business Development Manager of Ray White Indoesia), lalu sesi kedua oleh Wilson Ho, Herry Tan (Principal of Ray White Summarecon Bekasi), dan Aldila Wibowo (Manager of Ray White CBD Jakarta), dengan tema “Reward and Retain Happy Agents Through Contests, Perks, and Other Fun Stuff”, moderator oleh Bapak Johann Boyke Nurtanio.

Acara ketiga dibuka oleh Opening Remarks oleh Bapak Johan Boyke Nurtanio, dilanjutkan dengan pembahasan teknologi oleh Hendra Sasmita, dan Marketing Moments.

Pada conference kali menampilkan Abil Arresta sebagai Social Media Influencer / Fashion Enthusiast/ Journalist. Beliau membahas mengenai “The Art of Personal Branding on Social Media”, bagaimana saat ini sosial media sangat berpengaruh terhadap membangun brand awareness terhadap bisnis maupun diri kita sendiri.

Sesi dilanjutkan dengan “Economic Outlook” yang dibawakan oleh Dendi Ramdani yang merupakan Chief Economist Bank Mandiri Economic Issues & Trends. Selanjutnya oleh Ursula (Business Development Manager of Loan Market), dengan tema “Together We Can Deliver Ultimate Service”, dan pembahasan mengenai “Making Sense of the Market” oleh Erwin Karya.

Conference hari ke tiga ini menghadirkan Louis Sastrawijaya (Motivational Coach, Founder of Freedom of Life, Mindset Development – Educational and Training) sebagai motivator. Mengangkat tema “Change for Success”, dengan tujuan agar para peserta semakin menyadari berbagai perubahan yang sangat cepat terjadi saat ini, bagaimana untuk memiliki mindset yang tepat serta komitmen untuk meraih kesuksesan bersama dengan perubahan tersebut.

Tidak kalah menariknya, sesi dilanjutkan oleh panel discussion ketiga dengan tema “Top Producers Who Are Killing It” oleh Charlie Febrianto (Manager of Ray White Menteng), Herin Wei (Principal of Ray White Riau, Bandung), Alfia Rahmaniar, Aldila Wibowo, dan Lanang Gatot Setio Wibowo (Associate Manager of Ray White Kebayoran Senopati), moderator dibawakan oleh Ronaldo Purnama (Business Development of Ray White Indonesia).

Acara conference hari ketiga ini ditutup oleh sesi Hendra Sasmita yang mengangkat tema “The Future of Technology of Real Estate”, yang diyakini bahwa teknologi akan sangat berpengaruh bagi industri dimana kita berada saat ini.

Diharapkan agar Principals & Marketing Conference yang berlangsung selama tiga hari ini akan memberikan dampak yang luar biasa bagi pertumbuhan dan perkembangan bisnis Ray White Group.

Make 2017 Your Best Year Yet!

Share